Menjaga Emosi

Tekanan hidup untuk bisa menyelesaikan banyak hal bagi seorang ibu dengan status orangtua tunggal, akan mudah memancing emosi. Namun jika posisi anda sebagai orang tua tunggal yang harus membesarkan anak sekaligus mencari nafkah, Anda pasti tidak ingin kehilangan akal sehat karena stres. Kebahagiaan anak–anak juga terpengaruh dari kebahagiaan ibunya. Pada saat yang tepat perlu untuk membicarakan dengan anak–anak bagaimana Anda akan terus berjuang untuk mereka, walaupun mereka dibesarkan tanpa kehadiran seorang ayah. Keterbukaan dan tidak mengedepankan emosi diharapkan mampu menghadirkan saling pengertian antara Anda dan anak–anak. Sesekali Anda pun perlu untuk menghibur diri dengan hal – hal yang membuat Anda senang agar bisa melepaskan stres.

Mengatur Keuangan

Bertahan sebagai Ibu yang berstatus sebagai orangtua tunggal tentu sulit. Apalagi jika anda tidak memiliki dukungan finansial untuk menghidupi diri dan membesarkan anak-anak. Anda harus bekerja untuk bisa mencukupi kebutuhan hidup dan mempersiapkan bekal untuk masa depan anak–anak Anda. Mencukupi kebutuhan sandang, papan, pangan belum lagi membiayai pendidikan anak yang membutuhkan biaya tinggi mungkin tidak akan terpenuhi dari satu pekerjaan yang Anda lakukan saat ini. Anda butuh sumber pendapatan lain untuk menghasilkan uang yang banyak. Anda perlu untuk memulai bisnis dari yang bermodal kecil terlebih dulu untuk Anda tekuni. Mengambil pekerjaan sampingan yang tidak terlalu menyita waktu juga bisa dilakukan. Hidup sederhana dan berhemat perlu untuk dijalani agar Anda bisa mengatur keuangan dan menyiapkan dana untuk masa depan anak–anak.

Bergabung dalam Komunitas Pendukung

Beban hidup yang dirasakan oleh seorang Ibu dengan status orangtua tunggal sering membuatnya merasa sendiri, sedih, putus asa yang akhirnya menimbulkan stres. Sangat berbahaya jika seorang ibu tidak dapat mengatasi stresnya, imbasnya bukan hanya pada diri sendiri tetapi juga pada anak yang dibesarkannya. Karenanya para ibu ini perlu untuk bergabung dengan komunitas pendukung agar bisa berbagi cerita, saling menghibur, menyemangati dan saling bantu satu sama lain. Komunitas ini bisa saja orangtua, keluarga atau sesama orangtua tunggal lainnya. Diharapkan dengan memiliki teman berbagi, hidup akan terasa lebih ringan untuk dijalani. Menjadi orang tua tunggal tentu punya harapan terbaik untuk kebahagiaan anak–anaknya. Dengan semangat, doa dan perjuangan yang Anda lakukan, Anda pun bisa menjadi orang tua yang baik dan menjadikan anak–anak Anda orang–orang yang sukses mulia kelak.