Emma Stone Masuk Daftar 100 Tokoh Paling Berpengaruh
Emma Stone Masuk Daftar 100 Tokoh Paling Berpengaruh
Emma Stone merupakan salah satu artis yang namanya masuk di daftar 100 Tokoh Paling Berpengaruh versi majalah Time.
Poker Online Terbaik – Emma Stone termasuk dalam daftar 100 Tokoh Paling Berpengaruh versi majalah Time. Bintang film La La Land itu merupakan satu dari 19 artis dunia yang masuk dalam daftar yang dipublikasikan satu tahun sekali itu.
Daftar tersebut mencakup artis, pelopor, pemimpin, dan ikon yang dianggap berpengaruh bagi dunia saat ini. Pengaruh tersebut bisa saja mengarah ke hal yang baik atau pun hal buruk.
Nama-nama yang termasuk dalam daftar itu mendapat pernyataan khusus dari nama terkenal lain di dunia. Emma Stone yang mendapat piala Oscar melalui film La La Land mendapat penghormatan dari peraih piala Oscar 2016, Brie Larson.
“Aku tidak dapat membayangkan industri film tanpa Emma Stone, dan aku tak mau. Sebagai seorang aktris, Emma merupakan sosok berani, lucu, nyata, rumit, menarik, dan masih banyak lagi. Penampilannya di La La Land merupakan salah satu contohnya,” ujar Brie Larson.
Emma Stone Masuk Daftar 100 Tokoh Paling Berpengaruh
Agen Poker Terpercaya – Sebagai seorang teman, Brie Larson juga melihat sosok yang baik dalam diri Emma Stone. “Tapi Emma juga punya peran nyata saat di belakang kamera. Dia merupakan seorang teman yang tenggang rasa, yang paling bijaksana, pemimpin yang tak punya rasa takut,” tambah Brie Larson.
Bagi Brie Larson, Emma Stone merupakan sosok inspiratif yang patut dicontoh. Sifat apa adanya yang dimiliki lawan main Ryan Gosling dalam La La Land itu terus menerus membuat Brie Larson kagum.
“Tapi yang paling aku suka dari Emma secara personal, dan sebagai aktor, adalah bahwa ia tak pernah takut untuk menunjukkan pada kita soal hal tersulit yang bisa kita tunjukkan pada dunia: diri kita sendiri,” ungkap Brie Larson.
Selain Emma Stone, Ed Sheran, John Legend, Ryan Reynolds, hingga Alicia Keys juga masuk dalam daftar 100 Tokoh Paling Berpengaruh di Dunia versi Time. Daftar tersebut terbentuk melalui pertimbangan tim yang terdiri dari akademisi, politikus, dan jurnalis di Amerika Serikat.
